UHOTIMES.COM - LPM atau Lembaga Pers
Mahasiswa sudah menjadi media ternama untuk mahasiswa berkreasi didalamnya. Sebagian
orang mungkin menggangap bahwa media online kampus adalah ajang untuk mencari
uang atau menambah penghasilan mahasiswa. mahasiswa selalu terobsesi dengan
adanya bayaran ketika kita memilih terjun didalam suatu lembaga Pers atau
lembaga yang lainnya. Budaya materialistik masih membayang-bayang dibenak para
mahasiswa, mereka berkerja karena adanya materi dan lain-lainnya. Sehingga mereka
enggan sekali masuk dalam lembaga itu. Seharusnya sifat itu harus dijauhkan dalam
pemikiran mahasiswa, memang kita pahami bersama bahwa suatu lembaga atau media
online kampus itu adalah salah satu tempat kita bernaung untuk mengasah
kemampuan kita, tempat kita belajar untuk suatu saat nanti ketika kita menghadapi
masyarakat yang luas
.
gambar dari kegiatan mahasiswa Fisip tahun 2014. Haslin/Red
Lembaga atau media
online kampus memang semua membutuhkan materi tatapi hal itu harus tidak
menjadi bayang-bayang kita sebagai mahasiswa yang memiliki intelektualitas yang
tinggi. Saya kira kita sudah menjadi pemahaman bersama bahwa mahasiswa bukan
hanya menerima materi kuliah dari dosen tho, tapi harus dikembangkan di luar
kuliah melalui wadah mahasiswa yaitu lembaga atau media online kampus atau
mungkin yang lainnya. Seharusnya mata kuliah yang didapat didalam kelas harus
diaplikasikan di luar kelas. Sudah banyak wadah yang sudah disiapkan diluar
kelas baik itu fisiknya secara internal maupun eksternal kampus, tinggal
mahasiswa itu sendiri yang pintar-pintar mengambil langkah untuk belajar.
Tanpa adahnya aplikasi
diluar kelas, jangan sampai kita akan sulit mendapatkan peluang kerja karna
pengalaman kita dalam berlembaga terutama di dunia Lembaga Pers Mahasiswa. di
luar sana bukan hanya IPK kita yang dilihat tapi pengalaman kerja juga sanggat
menentuhkan hidup kita di dunia kerja nantinya. Kalau bukan sekarang kapan lagi
kita mulai kembangkan kreativitas kita, jangan kita menunggu nanti, besok dan
seterusnya. Peluang kerja di luar sana bukan hanya gelar tinggi yang dibutuhkan
tapi keseriusan, kepandaian dalam mengelola dan yang lainnya. Ketika kita
mahasiswa masih berpikir pendek terhadap materi maka semua yang kita lakukan
tidak akan berjalan secara maksimal.
Penyidian lembaga atau
organisasi internal oleh birokrasi kampus semua untuk mahasiswa yang memiliki
jiwa kreativitas dalam mengelola sesuatu yang nantinya kita disiapkan menjadi
pemimpin masa depan yang memiliki kerja yang maksimal dan luar biasa apalagi lembaga
eksternal. Artikel ini saya tulis, karena masih ada orang atau mahasiswa yang
bertanya tentang berapa gaji, uang yang
didapatkan ketika kita berada di salah satu lembaga eksternal. Psikologis itu
seharusnya di jauh-juahkan dalam pikiran kita.
Wadah LPM bukan untuk
memperkaya diri kita, tapi dengan adanya Lembaga Pers Mahasiswa atau lembaga
yang lainnya di dunia kampus. Tujuanya untuk kreativitas yang kita miliki,
nantinya dituangkan didalam lembaga itu. Itu yang seharusnya kita sadari
bersama, misalkan mahasiswa yang memiliki kemampuan menulis berita, menulis
buku novel, menulis cerpen atau yang lainnya itu bisa kita gunakan di dalam
lembaga. Ingat wahai mahasiswa seorang penulis tidak sehebat itu ketika ia
tidak memiliki wadah yang ia nuangkan. Biasanya penulis terkenal itu, ketika
ia hendak menulis, maka pertama-tama ia
lakukan adalah mengaplot tulisannya di berbagai media sosial untuk dibaca
masyarakat sosmed.
‘’SEKALI LAGI BUKAN IPK
TINGGI TANG KITA CARI, BUKAN WISUDA TERCEPAT YANG KITA IDAMKAN, BUKAN MATERI
YANG MENJATUHKAN KITA, TETAPI HASIL YANG KITA CARI UNTUK BAGAIMANA KITA BISA BERKONTRIBUSI
DENGAN MASYARAKAT’’
SEMOGA ARTIKEL INI
BERMANFAAT….?
Wa salam…..?
Penulis : Haslin.
0 komentar:
Posting Komentar