UHOTIMES.COM | Beredar dikalangan mahasiswa UniversitasHalu Oleo (UHO) tentang surat pengumuman yang ditanda tangani oleh Wakil Rektor (WR) bidang akademik mengenai batas pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk semester ganjil.Surat pengumuman dengan Nomor : 3504/UN29.1/LL/2017 tersebut terkait keterlambatan pembayaran UKT mahasiswaUHO.
Dalam surat edaran itu dijelaskan bahwa mahasiswa yang terlambat membayar UKT diberi kesempatan untuk mengajukan cuti akademik melalui fakultas masing-masing paling lambat 15 September2017.
Terkait hal tersebut, ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) UHO, Eddy Rohman (23) angkat bicara.Ia mengatakan bahwa, untuk menanggulangi permasalahan tersebut MPM telah menyurat ke Rektorat yang ditujukan langsung kepada Rektor UHO. Langkah ini diambil karen MPM UHO bergerak sesuai apa yang menjadi harapan mahasiswa.“Kami sudah mengetahui tentang pengumuman itu, jadi untuk menanggulangi hal tersebut kami sudah bersurat ke Rektorat yang kami tujukan langsung ke bapak Rektor. Kami inikan harapan mahasiswa UHO jadi kami bergerak sesuai harapan dari mahasiswa,” ungkapnya pada Warta Sultra, jumat (8/9/2017).Ia melanjutkan, ada beberapa point yang menjadi dasar MPM UHO bersurat ke pihak Rektorat perihal perpanjangan pembayaran UKT, antara lain :
1.Kurangnya kemampuan ekonomi orangtua mahasiswa.
2.Kesungguhan ingin melakukan pembayaran UKT.
3.Adanya target menyelesaikan studi semester ini.
4.Adanya mahasiswa yang menunggu SKBidik Misi dan SK Nol Rupiah.
“Ada beberapa point yang menjadi dasar kami bersurat ke pihak Rektorat yakni, kurangnya kemampuan orang tua, adanya kesungguhan untuk membayar, ada target untuk menyelesaikan studi, dan ada mahasiswa yang menunggu SK Bidikmisi serta SK Nol Rupiah”, lanjutnyaSaat ditanya mengenai tanggapan dari pihak rektorat terkait surat dari MPM, Eddy panggilan akrab ketua MPM menjelaskan, belum ada tanggapan dari pihak rektorat dikarenakan Rektor UHO sedang berada di luar daerah.“Kami masih menunggu bapak Rektor UHO pulang karena beliau masih di luar daerah, sehingga belum ada tanggapan dari pihak Rektorat”, paparnya.
Ia berharap semoga hal tersebut tidak menurunkan niat Rektor untuk tetap memberikan kesempatan bagi mahasiswanya untuk tetap berada di kampus.“Saya harap semoga hal tersebut tidak menurunkan niat bapak Rektor untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswanya untuk tetap ada di kampus”, paparnyaHarapan kami kepada Pihak Universitas Halu Oleo agar diberikan perpanjangan waktu kepada mahasiswa yang belum membayar UKT untuk melunasi kewajibannya.
“Besar juga harapan mahasiswa yang belumbayar supaya diberi kesempatan waktu sedikit lagi untuk memenuhi kewajiban membayar UKT”, tutupnya.(wartasultra)
0 komentar:
Posting Komentar